Tugas Pembina Pramuka

Seperti yang saya ungkapkan sebeluumnya, keberhasilan dalam melatih anak-anak lebih banyak bergantung kepada kemampuan Pembina Pramuka untuk memberikan keteladanan. Adalah hal yang muda untuk menjadi idola sama seperti seorang adik terhadap kakaknya. Seiring bertambahnya usia, kita cenderung melupakan pengidolaan pahlawan yang ada dalam diri anak-anak. Secara pribadi, saya ingat bahwa saat bersekolah saya pernah berkelahi dengan anak laki-laki lain hanya karena saya tidak mau menerima pengidolaan abadi anak yang kami perdebatkan, tapi keadaan fisik pada ujung jarinyalah yang menjadi perbedaan. Bahan perdebatan kami adalah apakah Henry Irving memiliki jari lebih runcing atau tidak.
Pembina Pramuka yang merupakan idola bagi anak-anaknya memegang tugas yang kuat untuk pengembangan mereka dan di waktu bersamaan mempunyai tanggung jawab yang besar di pundaknya. Anak-anak itu cukup cepat untuk melihat karakteristik terkecil pada pembinanya apakah itu sifat baik ataupun buruk. Perangainya menjadi perangai mereka, sopan santunnya, kejengkelannya, cerahnya kegembiraan, ataupun ketidaksabarannya, kedisiplinannya, ataupun sikap moralnya tidak selalu mereka perhatikan tapi diadopsi secara langsung oleh mereka.
Oleh karena itu, untuk membawa mereka mematuhi Darma pramuka dan segala konsekuensinya, Pembina Pramuka secara pribadi harus dengan cermat mematuhi Darma Pramuka tersebut dalam semua sisi hidupnya. Dengan sedikit instruksi kata-kata, anak-anak itu pun akan mengikutinya.

(Diposting dari : AIDS TO SCOUTMASTERSHIP by BADEN POWELL)

Cintailah Tanah Airmu

Tanah airmu dan tanah airku tidak tumbuh begitu saja. Tanah airmu dibuat oleh laki-laki dan perempuan dengan bekerja keras dan berjuang bahkan sering dengan mengorbankan jiwa mereka, yaitu dengan rasa cinta sejati sebagai patriot atau pahlawan.
Apapun yang kamu perbuat, ingatlah dahulu kepada tanah airmu. Janganlah menggunakan waktu serta mengeluarkan uangmu hanya untuk kesenangan dirimu, tetapi pikirkanlah dahulu bagaimana kamu dapat berguna bagi masyarakat umum. Jika kamu telah berbuat demikian maka dengan tidak usah ragu-ragu lagi kamu boleh bersenang-senang sekehendak hatimu.
Mungkin kamu tidak tahu bahwa anak kecil saja dapat berguna bagi tanah airnya, tetapi dengan menjadi pramuka serta mengamalkan Darma, setiap anak dapat menjadi berguna. Tanah airku dulu, barulah aku. Itulah seharusnya menjadi tujuan hidupmu. Barangkali jika kamu bertanya kepada dirimu sendiri, ternyata bahwa sekarang keadaannya menjadi sebaliknya. Aku harap jika memang begitu, kamu mulai sekarang harus memperbaiki dirimu, dan tetap berlaku demikian. Jangan merasa puas seperti orang-orang Romawi serta beberapa orang sekarang, yaitu dengan membayar orang lain untuk berkelahi di medan peperangan. Kerjakanlah sesuatu sendiri untuk membantu supaya bendera negaramu tetap berkibar.
Para pramuka melatih keuletan di alam terbuka. Seperti para para penyelidik, mereka
memikul beban mereka sendiri dan "mengayuh perahu mereka sendiri".

Jika kamu melakukan kepramukaan dengan semangat demikian kamu akan berbuat sesuatu. Anggaplah begitu, tidak hanya karena itu sesuatu hal yang menyenangkan, tetapi dengan berbuat demikian kamu akan menyiapkan dirimu menjadi warga negara yang utama, bukan saja untuk tanah airmu, melainkan juga untuk seluruh dunia.
Dengan demikian kamu akan memiliki jiwa patriot sejati, yang wajib dimiliki oleh setiap anak yang utama.

Keksatriaan


Zaman dahulu kala para kesatria adalah para pramuka sejati dan peraturan mereka hampir sama dengan Dasadarma yang kita miliki.
Seperti juga Saint George dari jaman dahulu, para pramuka saat ini
memerangi hal yang buruk dan tidak suci
Para kesatria menganggap kehormatan mereka sebagai milik mereka tersuci. Mereka tidak mau berbuat sesuatu yang dapat menodai kehormatannya, misalnya dengan jalan berdusta atau mencuri. Lebih baik mereka itu mati daripada berbuat demikian. mereka senantiasa bersedia untuk berperang serta mati terbunuh demi menjunjung tinggi raja, agama atau pun kehormatan mereka.
Setiap kesatria mempunyai seorang pembawa perisai dan beberapa orang yang membawa senjata. Seperti Pemimpin Regu kita sekarang Wakil Pemimpin Regunya serta empat atau lima orang pramuka sebagai anggota regu.

Peraturan-peraturan Kesatria
Kumpulan kesatria mempunyai kebiasaan tetap bersatu dalam keadaan bagaimanapun juga dan semua menjalankan cita-cita yang sama dengan pemimpinnya, yaitu:
  • Kehormatan mereka adalah suci.
  • Mereka setia kepada Tuhan, Raja dan Tanah Airnya.
  • Mereka sopan santun, terutama terhadap wanita dan anak-anak, serta orang-orang yang lemah.
  • Mereka suka menolong siapapun juga.
  • Mereka memberi uang serta mekanan bilamana perlu, dan menabung uangnya untuk dapat berbuat demikian.
  • Mereka melatih diri menggunakan senjata untuk melindungi agama serta tanah airnya terhadap musuh.
Mereka berusaha supaya kuat, sehat, serta aktif agar dapat menjalankan hal-hal semua itu dengan baik. Kalian pramuka tak dapat berbuat lebih baik lagi daripada mengikuti contoh dari para kesatria tersebut. Suatu hal yang mulia dari mereka ialah bahwa setiap hari harus berbuat kebaikan terhadap seseorang, dan inilah salah satu dari peraturan kita.
Sebagai seorang pramuka kamu setiap
hari wajib berbuat sedikitnya satu
perbuatan yang baik
Kalau kamu bangun pagi, ingatlah bahwa pada hari itu kamu harus berbuat kebaikan tergadap seseorang. Buatlah simpul pada sapu tangan atau setangan lehermu untuk mengingatkan dirimu.
Jika suatu hari kamu telah lupa berbuat kebaikan, maka kerjakanlah pada keeasokan harinya dua kali. Ingatlah pada waktu mengucapkan janji kehormatan (satya) pramuka, yaitu bahwa dalam satu hari kamu akan berbuat satu kebaikan. tetapi jangan hanya berpikir bahwa seorang pramuka itu hanya cukup berbuat satu kebaikan saja dalam satu hari. Jika mereka dapat membuat lima puluh kali kebaikan dalam satu hari itu akan lebih baik.
Berbuat kebaikan cukup yang kecil saja. Suatu perbuatan baik dapat dengan jalan hanya memasukkan uang ke dalam kotak sumbangan bagi orang miskin atau menolong seorang wanita tua menyeberang jalan, memberi tempat duduk kepada seseorang, memberi minum kepada yang kehausan, atau menyingkirkan kulit pisang dari jalan yang dapat membuat seseorang terpeleset. "Berbuat kebaikan" harus dilakukan setiap hari, dan hal itu dapat disebut "berbuat kebaikan" jika kamu tidak mengharapkan upah atau penghargaan sebagai gantinya.

Apa yang Pramuka dan Bukan Pramuka

APA YANG BUKAN KEPRAMUKAAN
Pengalaman di berbagai bidang memperlihatkan bahwa ada beberapa hal yang harus dihindari dalam melaksanakan kepramukaan, agar kita tidak terjebak pada komersialisasi atau kemacetan memasuki suatu kanal buntu yang tidak akan pernah membawa kita menuju laut bebas.
Ada beberapa hal yang berbeda dengan yang dimaksudkan oleh kepramukaan:
  • Kepramukaan bukanlah suatu organisasi penyandang dana yang harus dijalankan di masyarakat untuk kebaikan anak-anak miskin.
  • Kepramukaan bukanlah suatu sekolah yang memiliki kurikulum yang jelas dan pengujian baku.
  • Kepramukaan bukanlah suatu brigade untuk melatih sifat kejantanan kepada anak laki-laki maupun perempuan.
  • Kepramukaan buka suatu agen pesanan untuk kesenangan publik.
  • Kepramukaan bukan pula untuk gagah-gagahan tentang keberhasilan yang telah dicapai dengan didapatkannya tanda jasa, lencana, medali, dll.
Semua hal tersebut di atas munculnya dari pandangan orang luar, padahal pelatihan pramuka semua datang dari dalam.

APA YANG MERUPAKAN KEPRAMUKAAN
Kepramukaan adalah suatu "permainan" di mana pembina putra atau pembina putri dapat memberikan lingkungan yang sehat kepada adik-adik anggota pramuka dan telah mendorong mereka melakukan kegiatan-kegiatan yang sehat, yang dapat membantu mereka mengembangkan sifat kewarganegaraan yang baik.
Daya tarik kepramukaan yang paling kuat adalah melalui Belajar Melalui Alam dan Ketrampilan. Jiwa kepramukaan berhubungan dengan individu, bukan dengan kelompok. Kepramukaan meningkatkan daya intelektual sekaligus jasmani, atau kualitas moral secara alami.
Semula kepramukaan dimaksudkan untuk meraih tujuan akhir ini - kini melalui berbagai pengalaman kita tahu bahwa, manakala dilaksanakannya dengan tepat, kepramukaan dapat meraih hal tersebut.

(diposting dari AIDS TO SCOUTMASTERSHIP by BADEN-POWELL)

Perubahan Kode Kehormatan (Satya) Pramuka


Menjelang kegiatan Ulang Janji pada peringatan Hari Pramuka yang lalu, nampak 2 orang pembina tengah berdebat hangat, keduanya membincangkan penggunaaan bunyi/ kata satya yang akan dibacakan oleh pembina upacara yang diikuti oleh seluruh peserta Upacara Ulang Janji/ Renungan. Setelah ditelusuri ternyata ada yang berbeda kata pada kode kehormatan / Satya Pramuka.

Berikut perbedaannya :
AD GERAKAN PRAMUKA
KEPRES NO 24 TAHUN 2009
UU NO 12 TAHUN 2010
TENTANG GERAKAN PRAMUKA
Kode Kehormatan Pramuka yang terdiri atas Janji yang disebut Satya dan Ketentuan Moral yang disebut Darma merupakan satu unsur dari Metode Kepramukaan dan alat pelaksanaan Prinsip Dasar Kepramukaan.
Kode kehormatan pramuka merupakan janji dan komitmen diri serta ketentuan moral pramuka dalam pendidikan kepramukaan. Kode kehormatan pramuka terdiri atas Satya Pramuka dan Darma Pramuka.
Trisatya
     Demi kehormatanku aku berjanji akan bersungguh-sungguh:
  Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan, Negara Kesatuan  Republik Indonesia dan mengamalkan pancasila.
-  Menolong sesama hidup dan ikut serta membangun masyarakat.
-   Menepati Dasadarma..
Satya Pramuka
“Demi kehormatanku, aku berjanji akan bersungguh sungguh Menjalankankewajibanku terhadap  Tuhan Yang Maha Esa dan NegarKesatuan RepublikIndonesia, mengamalkan Pancasila,menolong sesamhidup, ikut serta membangun masyarakat, serta menepatiDarma Pramuka .

Akhirnya mereka bermusyawarah sebentar untuk membuat kesepakatan bersama, dengan menggunakan Satya Pramuka seperti yang tercantum dalam UU No. 12 tahun 2010.
Namun bagaimana jika menggunakan Tri Satya yang terdahulu, ini juga diperbolehkan mengingat pada Bab VIII, pasal 47 ayat d menyatakan bahwa :  Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga organisasi sebagaimana dimaksud dalam huruf a wajib disesuaikan dengan ketentuan Undang-Undang ini dalam waktu paling lama 2 (dua) tahun sejak Undang- Undang ini diundangkan, artinya bahwa diberikan waktu selambatnya 2 tahun untuk melakukan penyesuaian AD/ART Gerakan Pramuka, untuk itu sampai saat ini kita masih dapat menggunakan AD dan ART ( Kepres No 24 Tahun 2009 dan SK Kwarnas 203 tahun 2009 ) sebagai dasar dalam melaksanakan kegiatan Pramuka sehari-hari.
Maka dan selanjutnya tidak perlu berdebat lagi mana yang paling benar, hal ini karena kedua-duanya benar dan keduanya memiliki dasar hukum yang kuat dan keduanya telah diatur dalam UU Gerakan Pramuka.

Woodcraft


Woodcraft adalah pengetahuan tentang binatang-binatang dan alam. Kamu dapat mempelajari berbagai macam binatang dengan mengikuti jejaknya serta dengan merangkat mendekati mereka, sehingga kamu dapat melihat keadaan mereka di alamnya dan mempelajari kebiasaan-kebiasaannya.
Kesenangan dalam memburu binatang itu terletak pada kepandaian mengintainya, bukan pada membunuhnya. Tidak ada seorang pramuka pun yang suka membunuh binatang hanya dengan maksud untuk membunuhnya. Hewan dibunuh hanya kalau perlu untuk dimakan atau karena binatang itu merugikan atau membahayakan. Dengan memperhatikan binatang di alam terbuka terus menerus, orang akan mencintai binatang, sehingga tak akan sampai hati untuk membunuhnya.
Selain melihat jejak-jejak serta tanda-tanda lain yang kecil, woodcraft itu mengandung kecakapan membaca arti jejak-jejak dan tanda-tanda tersebut. Misalnya: akan ke mana binatang itu pergi, apakah binatang itu ketakutan atau tidak curiga, dan sebagainya. Pengetahuan tersebut memungkinkan seorang pemburu menemukan jalannya di dalam hutan atau di gurun. Pengetahuan itu juga mengajarkan tentang buah-buahan serta umbi-umbian mana yang terdapat di hutan yang dapat dimakan oleh manusia atau mana yang dapat dimakan oleh binatang, karena hal itu akan menarik mereka.
Begitu juga di tempat-tempat yang tidak didiami orang, kamu dapat membaca jejak-jejak orang, kuda, sepeda, motor dan karena itu dapat mengetahui apa yang terjadi. Dengan tanda-tanda yang kecil, kamu belajar memperhatikan. Umpamanya ada burung yang sekonyong-konyong terbang ke udara. Hal itu menunjukkan bahwa ada sesuatu yang bergerak di dekatnya, walaupun kamu tidak dapat melihatnya.
Dengan memperhatikan benda-benda kecil di tanah, seringkali kamu akan menemukan barang yang hilang, di mana pada akhirnya kamu akan dapat mengembalikan benda-benda tersebut kepada pemiliknya.
Dengan memperhatikan tingkah laku atau pakaian seseorang serta menghubungkan ini dan itu, kadang kala kamu mengetahui bahwa orang tersebut berniat jahat, sehingga kamu dapat mencegah suatu tindakan kriminal, atau kamu dapat mengetahui bahwa orang itu sedang mengalami kesulitan dan memerlukan pertolongan atau simpati. Dalam hal ini kamu dapat berbuat apa yang menjadi kewajiban utama seorang pramuka: yaitu menolong mereka yang ada dalam keadaan bahaya dengan jalan bagaimanapun juga.
Infat bahwa akan merupakan suatu hal yang memalukan bagi seorang pramuka, jika ia sedang berada bersama orang-orang lain, dan mereka melihat sesuatu, besar atau kecil, dekat atau jauh, tinggi atau rendah, sementara ia sendiri tidak melihatnya.


(diposting dari SCOUTING FOR BOYS)

Menyelamatkan Hidup


Orang yang menyelamatkan hidup temannya, seperti yang mungkin dilakukan pada waktu ada kecelakaan hebat yang tiba-tiba terjadi di kota-kota besar, di daerah pertambangan dan pabrik-pabrik, dalam kehidupan sehari-hari, ia adalah seorang pahlawan yang tidak lebih kecil jasanya dibanding seorang prajurit yang menerjukan diri ke dalam pertempuran yang dahsyat.
Banyak pramuka yang telah mendapatkan medali sebagai tanda jasa karena telah menyelamatkan hidup seseorang dan aku harap lebih banyak lagi pramuka yang akan berbuat demikian.
Aku yakin di antara kamu pada suatu saat akan mendapat kesempatan untuk menyelamatkan seseorang dari bahaya maut. Tetapi kamu harus "SEDIA" untuk melakukannya. Kamu harus tahu apa yang harus kamu kerjakan pada waktu ada kecelakaan, serta mengerjakannya seketika itu juga.
Tidak cukup hanya dengan membaca buku tentang hal itu, serta mengira bahwa kamu telah tahu apa yang harus kamu kerjakan. Kamu harus sungguh-sungguh berlatih, dan sering berlatih mengerjakan sesuatu yang harus dikerjakan. Seperti bagaimana menutup mulut serta hidungmu dengan saputangan yang basah agar dapat bernafas dalam asap. Bagaimana merobek-robek sepotong kain menjadi tambang dan membuat tali untuk menyelamatkan diri dari kobaran api. Bagaimana membuat lubang yang cukup besar untuk memasukkan udara ke dalam saluran yang penuh dengan gas. Baiamana mengangkat dan mengangkut seseorang yang pingsan. Bagaimana menyelamatkan serta menyadarkan kembali seseorang yang tenggelam, dan sebagainya.
Jika kamu telah mempelajari itu semua, kamu akan percaya kepada dirimu sendiri, sehingga sewaktu-waktu terjadi kecelakaan, semua orang akan bingung dan tidak tahu apa yang harus dikerjakan, sementara kamu akan datang dengan tenang serta berbuat sesuatu dengan tepat.

Tahan Uji
Untuk dapat menunaikan segala kewajiban serta pekerjaan seorang pramuka dengan sebaik-baiknya, ia harus kuat, sehat, serta aktif. Ia dapat menjadi demikian jika ia juga memperhatikan hal itu. ini berarti bahwa ia harus banyak berlatih dengan bermain-main, berlari-lari, berjalan-jalan, bersepeda dan sebagainya.
Seorang pramuka seharusnya banyak tidur di luar rumah. Anak yang sudah biasa tidur dengan jendela tertutup akan cepat sakit influenza, seperti halnya dialami oleh para pemula. Mereka akan menderita batuk-batuk atau rematik ketika ia pertama kali mencoba tidur di alam terbuka. Karena itu kamu harus tidur dengan jendela terbuka, baik pada musim panas maupun musim dingin, dan kamu tidak akan sakit influenza. Aku sendiri tidak dapat tidur dengan jendela atau korden tertutup dan kalau aku berada di desa, aku lebih suka tidur di luar rumah. Tempat tidur yang tipis dan tidak terlalu banyak memakai selimut akan menyebabkan seorang anak bermimpi buruk, sehingga ia sering terjaga dari tidurnya.
Berolah raga setiap pagi dan sore sangat baik untuk menjaga supaya kamu tetap segar. Bukan untuk mempertunjukkan ototmu, tetapi untuk menggerakkan semua alat tubuh bagian dalam serta melancarkan aliran darah di seluruh tubuhny. Setiap pramuka sejati harus mandi setiap hari. Jika tidak dapat mandi, setiaknya ia setiap hari menggosok badannya dengan handuk yang kasar.
Pramuka itu bernafas dengan hidung, tidak dengan mulut. Dengan demikian ia tidak merasa haus. Ia tidak cepat lelah. Ia tidak mengisap berbagai bibit penyakit yang terdapat di udara, dan ia tidak mendengkur di waktu malam.
Latihan bernafas dengan sungguh-sungguh dan teratur sangat baik untuk perkembangan paru-paru serta untuk memasukkan banyak udara segar (oksigen) ke dalam darah, asal dilakukan di luar ruang dan jangan berlebihan. Bernafas panjang adalah bernafas perlahan-lahan melalui hidung, tidak melalui mulut, sampai tulang-tulang rusuk terangkat ke atas sehingga rongga dada menjadi besar. Kemudian setelah beberapa waktu dihembuskan kembali perlahan-lahan. Bernafas panjang yang paling baik adalah jika dilakukan dengan tidak dibuat-buat, tetapi berjalan dengan sendirinya, karena telah biasa melakukan latih-latihan.

Motto Pandu Sedunia


Semboyan Pramuka dahulu ialah: "SEDIA (Be Prepared)" yang berarti bahwa kamu harus selalu sedia, baik jiwa maupun ragamu akan kewajibanmu.
"SEDIA" dalam jiwa berarti: Siapkan jiwamu dengan melatih dirimu supaya selalu disiplin dan patuh kepada setiap perintah, serta selalu siap menghadapi setiap rintangan atau keadaan yang tak diduga sebelumnya. Dengan demikian kamu tahu apa yang harus dikerjakan dengan cepat dan tepat, serta rela mengerjakannya.
"SEDIA" dalam raga berarti: Siapkan ragamu dengan membuat dirimu sehat, kuat dan aktif, serta mampu melakukan hal-hal yang benar pada waktu yang tepat.

(diposting dari SCOUTING FOR BOYS)

Salam Pandu Sedunia


Salam Pandu Sedunia dilakukan dengan mengangkat tangan kanan. Telapak tangan menghadap ke muka, ibu jari ditekuk ke atas kuku jari kelingking, sedangkan jari-jari lainnya tegak menunjuk ke atas. ketiga jari itu mengingatkan seorang pramuka kepada tiga satya dari janji pramuka. Salam Pandu Sedunia diberikan pada waktu mengucapkan janji atau sebagai salam. Jika tangan bersikap demikian dan diangkat sampai di kening, maka itulan Salam.
Dalam Gerakan Pramuka, salam pramuka tidak menggunakan tiga jari, tetapi menggunakan lima jari untuk mengingatkan kepada Pancasila, sedang salam tiga jari yang digunakan oleh para pandu sedunia dimaksudkan untuk mengingatkan Janji Pandu (Scout Promise) atau Trisatya bagi anggota Gerakan Pramuka.

Ketiga ujung Lambang Pandu Sedunia dan ketiga jari Salam Pandu sedunia mengingatkan seorang pramuka kepada ketiga satya dari Trisatya


Bilamana Memberi Salam
Semua pemakai Lencana Pramuka saling memberi salam sekali sehari. Anggota Gerakan Pramuka yang melihat terlebih dahulu dialah yang harus memberi salam lebih dahulu, dengan tidak memandang pangkat.
Para pramuka senantiasa akan memberi salam sebagai tanda hormat pada waktu menaikkan bendera suatu megara, menyanyikan lagu kebangsaan, waktu mengibarkan Panji-panji Nasional, kepada Bendera Pramuka pada waktu mengadakan upacara penghormatan kepada jenazah atau pada saat upacara pemakaman jenazah. Dalam hal ini, jika para pramuka itu ada di bawah perintah, ia hendaknya memberi salam sesuai dengan aba-aba dari Pembina Pramuka atau Pemimpin Upacara dengan berdiri tegak. Jika tidak di bawah perintah, dia boleh memberi salam secara bebas.
Salam dengan tangan hanya diberikan jika seorang pramuka tidak membawa tongkatnya, dan selalu diberikan dengan tangan kanan. cara memberi salam jika membawa tongkat ialah dengan secara tangkas menempatkan lengan kiri di depan tubuh. Jari-jari menungjukkan Salam Pandu Sedunia dengan menyinggung tongkat.
Jika berpakaian seragam seorang pramuka memberi salam dengan mengangkat tangan ke pelipis, baik ia memakai ropi maupun tidak, kecuali pada upacara keagamaan, para pramuka harus berdiri tegak dan tidak memberi salam.

Arti Salam
Pada suatu hari seseorang berkata kepadaku, bahwa ia baik seperti orang lain, tetapi ia dipukul ketika ia mengangkat tangannya untuk menghormat orang yang dianggap lebih tinggi jabatannya dari padanya; bukan maksudnya untuk menjadi budaknya atau untuk menjilat orang itu, bukan !
Itu suatu perbuatan kurang sopan yang biasa terjadi di antara orang-orang yang belum pernah menjadi pramuka. Aku tidak mempersoalkan hal itu dengan dia, tetapi aku ingin mengatakan kepadanya, bahwa ia mempunyai anggapan yang salah tentang memberi salam.
Salam adalah suatu tanga antara orang-orang yang terhormat. Dapat memberi salam kepada seseorang adalah suatu kehormatan yang istimewa.


Seorang pandu di luar negeri jika berjabatan tangan dengan seorang pandu lain memakai tangan kiri, sebagai tanda berjabatan tangan seorang pandu.

Pada zaman dahulu semua orang yang merdeka diperbolehkan membawa senjata, dan apabila mereka saling bertemu, masing-masing harus mengangkat tangannya yang kanan untuk menunjukkan bahwa tidak membawa senjata pada tangan kanannya dan mereka saling bertemu sebagai kawan. Demikian juga jika orang yang bersenjata berjumpa dengan seorang yang tidak bersenjata atau seorang wanita.
Budak tidak boleh membawa senjata, karena itu jika berjumpa dengan seseorang, mereka harus melaluinya dengan tidak memberi salam.
Pada waktu sekarang orang-orang tidak membawa senjata. Tetapi mereka yang berhak membawa senjata seperti kesatria, prajurit masih harus saling menghormat dengan mengangkat tangannya sampai topinya atau sambil membuka topinya. "Waster" (orang gelandangan) tidak berhak memberi salam, karena itu ia pergi dengan tidak memperhatikan orang-orang merdeka atau pekerja.
Memberi salam itu hanya menyatakan, bahwa kamu adalah orang baik dan bermaksud baik terhadap orang lain. Hal itu tidak mengandung maksud perbudakan sama sekali.
Apabila ada orang asing memberi Salam Pandu Sedunia kepada kamu harus cepat-cepat membalasnya dengan memberi salam pramuka kepadanya, kemudian berjabatan tangan dengan tangan kiri sebagai Jabatan Tangan Pandu Sedunia, karena Gerakan Pramuka menjadi anggota Organisasi Gerakan Pandu Sedunia (WOSM).
Kemudian jika ia menunjukkan Lencana/"Badge" Pandu Sedunia atau membuktikan bahwa ia adalah seorang pandu, kamu harus memperlakukannya seperti saudaramu pramuka serta menolongnya.

(diposting dari SCOUTING FOR BOYS)

idul fitri 1432H


Seragam Pramuka

Seragam Pramuka hampir sama dengan pakaian seragam yang dipakai oleh orang-orang, ketika aku memimpin kepolisian dari Afrika Selatan. Mereka tahu apa yang enak dipakai dan berguna serta dapat melindungi badan terhadap panas dan hujan. Jadi pramuka itu mempunyai seragam yang sama.

Seragam Pramuka hampir sama dengan pakaian seragam yang dipakai oleh orang-orang, ketika aku memimpin kepolisian dari Afrika Selatan.

Dengan sedikit perubahan, seragam pramuka yang asli telah menemui cita-cita para pandu di seluruh dunia dan telah diterima oleh umum. dengan sendirinya di daerah dengan iklim yang khusus pakaian itu harus dibuat sedemikian rupa, sehingga sesuai dengan musimnya. tetapi dalam garis besarnya berbagai macam bangsa di daerah dengan iklim sedang, seragamnya sama.
Mulai dari atas, topi dari kain dril dengan pinggirannya yang lebar merupakan pelindung terhadap matahari dan hujan. Dengan tali sepatu yang ditalikan melingkari topi dari muka ke belakang kepala, topi itu dapat tetap di atas kepala. Tali ini berguna sekali saat berkemah. Topi itu bercekung empat, yaitu depan, belakang dan kedua sisinya.
sekarang tentang setangan leher yang dilipat menjadi segitiga dengan ujunya terletak di belakang leher. Setiap kelompok mempunyai warnanya sendiri-sendiri. Karena kehormatanmu itu terikat pada setangan leher itu, kamu harus berhati-hati supaya setangan lehermu itu tetap bersih dan rapi.
Setangan leher itu diikat pada leher dengan simpul yang berbentuk cincin, terbuat dari rotan, tali, logam atau tulang apa saja yang kamu senangi. Setangan leher itu melindungi kamu terhadap panas matahari dan dapat pula dipakai untuk berbagai macam keperluan, misalnya: untuk membalut luka atau sebagai tali untuk sementara.
Baju pramuka yang longgar enak sekali dipakai, dan tidak ada sesuatu yang lebih enak lagi daripada jika lengannya itu digulung. Semua pramuka menggulung lengan bajunya, karena dengan demikian mereka lebih berbas bertindak. Tetapi juga sebagai tanda bahwa mereka selalu"SEDIA" untuk mengamalkan semboyan mereka. Mereka akan menggulung lengan bajunya kecuali jika udara sangat dingin atau ada kemungkinan lengan mereka akan hanys karena sinar matahari.
Apabila udara dingin, baju itu dapat dirangkap dengan pakaian lebih hangat di luarnya, atau lebih baik di bawahnya.
Celana pendek itu perlu untuk bekerja keras, memanjat, mengembara dan berkemah. Celana pendek harganya lebih murah dan higienis (bersih) atau sehat daripada celana panjang. Karena celana pendek memberi kelonggaran kepada kaki serta pergantian udara. Gunanya ialah berada di atas tanah yang basah, kamu dapat pergi ke mana-mana dengan tidak memakai kaos panjang dan pakaianmu tidak ada yang menjadi basah. Pakaian yang basah akan berbahaya karena dapat menyebabkan kamu sakit.
Kaos panjang dapat tetap dipakai rapi dengan tali kaos dengan ujungnya yang hijau dan tampak di balik kaos di atas.
Aku sendiri memandang sepatu biasa lebih enak dipakai daripada sepatu laars, karena sepatu biasa memungkinkan masuknya udara ke dalam kaki. demikian pula dapat mengurangi bahaya kaki menjadi dingin atau rasa tidak enak yang ditimbulkan karena kaos kaki yang basah dan dapat melemahkan kaki, jika tali laars terlalu kencang diikat.
Mengenakan Seragam
Karena peralatan pramuka itu seragam, sekarang telah dibentuk perhimpunan persaudaraan antara anak laki-laki di seluruh dunia.
Pemakaian seragam yang tepat dan kerapian dari seorang pramuka akan memberi nilai tambah kepada organisasi kita. Hal itu akan menunjukkan kebanggaan atas dirinya sendiri dan kepada pasukannya.
Sebaliknya jika seorang pramuka tidak berpakaian dengan rapi, secara keseluruhan dapat menjatuhkan nama organisasi di mata umum. Tunjukanlah kepadaku orang seperti itu dan aku dapat memperlihatkan kepadamu tentang orang yang tak memahami arti semangat kepramukaan yang sebenarnya dan tidak merasa bangga akan persaudaraan kita yang besar itu.

Tongkat Pramuka
Tongkat pramuka merupakan suatu alat yang berguna untuk perlengkapan pramuka. Bagi aku sendiri, tongkat itu adalah suatu pertolongan yang tak ternilai untuk mendaki gunung atau jika mengembara di daerah yang banyak batunya, dan terutama pada waktu malam hari berada di dalam hutan. Dengan mengukir berbagai macam tanda di tongkat yang menyatakan jasa-jasanya, maka tongkat itu lambat laun akan merupakan suatu catatan maupun suatu teman yang berharga bagi seorang pramuka.
Tongkat pramuka adalah sebuah tongkat yang kuat, panjanya setinggi hidung orang. Sebaiknya diberi tanda centimeter seperti penggaris, sehingga dapat dipakai untuk mengukur. Tongkat itu banyak gunanya, misalnya: untuk membuat tandu, mengundurkan orang banyak, melompati parit, menaksir dalam dan lebar sungai, menaksir tinggi pohon, mengusir binatang yang sedang marah, mengadakan hubungan dengan anggota regu pada saat gelap atau anggota pasukan yang sedang dalam kesulitan. Kamu dapat menolong seorang pramuka lain, naik tembok yang tinggi. Apabila tongkat itu kamu pegang mendatar di antara tanganmu dan membuat tangga untuknya. Dengan demikian ia dapat mengulurkan tangannya padamu dari atas.


Tongkat Pramuka sangat berguna untuk berbagai macam kegiatan di alam terbuka.
Beberapa tongkat dapat digunakan untuk membuat jembatan yang sederhana, gubug atau tiang bendera. Masih banyak lagi kegunaan tongkat pramukamu, dan pada saat kamu tidak membawanya, kamu baru sadar betapa pentingnya tongkat pramukamu itu, karena kamu selalu akan memerlukannya. Jika ada kesempatan, buatlah tongkat sendiri. Tetapi ingatlah untuk meminta ijin kepada Pembina Pramukamu terlebih dahulu sehingga ukurannya sesuai dengan ketentuan.

CATATAN PENERBIT
  1. Berdasarkan Resolusi (Keputusan) Konpensasi Kepanduan International yang diselenggarakan di copenhagen, Denmark, pada bulan Agustus, Tahun 1924, dirumuskan bahwa gerakan ini bersifat Nasional, Internasional dan Universal.
Bunyi resolusi aslinya adalah sebagai berikut:
Resoultion passed by
The Biennial International Scout Conference
held at Copenhagen in August 1924
The Boy Scouts International Conference declares that the Boy Scout Movement is a Movement of national, international, and universal character, the object of which is to endow each separate nation and the whole world with a youth which is physically, morally and spiritually strong.
It is NATIONAL, in that it aims through national organizations, at endowing every nation with useful and healthy citizens.
It is INTERNATIONAL in that it recognizes no national barrier in the comradeship or the Scouts.
It is UNIVERSAL in that in insists upon universal fraternity between all Scouts of every nation, class or creed. The Scout Movement has no tendency to weaken but, on the contrary, to strengthen indicidual religious belief. The Scout Lau requires that a Scout shall truly and sincerely practice his religion, and the policy of the Movement forbids any kind of sectarian propaganda at mixed gatherings.
2. Motto Lambang, Salam dan jabatan Tangan Pandu Sedunia berbeda dengan Motto, Lambang, salam dan Jabatan Tangan Gerakan Pramuka.
  • Motto Gerakan Pramuka: "Satyaku Kudarmakan, Darmaku Kubaktikan", walaupun motto "SEDIA" masih tetap dipakai untuk Pramuka Penggalang.
  • Lambang Gerakan Pramuka adalah silhouette Tunas Kelapa
  • Salam Pramuka tidak menggunakan tiga jari tetapi lima jari untuk mengingatkan bahwa bangsa Indonesia memilihi Pancasila.
  • Jabatan Tangan Gerakan Pramuka: Dalam Gerakan Pramuka, seorang pramuka jika berjabatan tangan dengan pramuka lain memakai tangan kanan, karena di Indonesia dianggap kurang sopan jika berjabatan tangan memakai tangan kiri. Namun, jika berjabatan tangan dengan Pandu luar negeri memakai tangan kiri yaitu Jabatan Tangan Pandu Sedunia.
(diposting dari SCOUTING FOR BOYS)

Hidup di Alam Terbuka


Berkemah merupakan suatu kegiatan yang menyenangkan dalam hidup seorang pramuka. Hidup di alam terbuka ciptaan Tuhan di sekitar bukit-bukit dan pepohonan, burung, binatang dan lautan serta sungai. Mempunyai tendah sendiri, memasak dan mengadakan penyelidikan sendiri. Itu semua membawa kesehatan serta kebahagiaan dan hal itu tidak akan kamu dapatkan di tengah-tengah dinding bata serta atap kota.
Demikian juga mengembara dan berpetualang di tanah yang lapang, menyelidiki tempat-tempat baru setia hari adalah pengalaman yang gemilang. Hal tersebut akan menambah kekuatan dan keuletanmu, sehingga kamu tak menghiraukan angin dan hujan, panas atau dingin. Ketika semua itu terjadi, kamu akan menerimanya dengan senang hati, karena rasa kuat itu akan memungkinkanmu mampu menghadapi setiap kesukaran dengan senyuman, karena tahu bahwa akhirnya kamulah yang menang.
Untuk merasakan kenikmatan dalam perkemahan serta pengembaraan, sudah barang tentu kamu harus tahu benar bagaimana cara mengerjakannya dengan tepat. Kamu harus tahu cara mendidikan kemah atau gubuk/bivak untuk dirimu sendiri, bagaimana membuat api dan memasak makanan atau cara mengikat balok-balok untuk membuat jembatan atau rakit. Demikian pula cara untuk menemukan jalan di waktu malam maupun pada siang hari, di tempat yang belum pernah kamu injak dan banyak hal lain lagi. Sedikit sekali orang yang mempelajari hal itu jika yang menyenangkan serta tempat tidur yang empuk untuk tidur, makanan sudah tersedia untuk mereka makan dan jika kota ingin mengetahui suatu jalan, mereka dapat bertanya kepada polisi.
Nah, jika mereka itu mencoba pergi berkemah atau melakukan penyelidikan, mereka akan sadar, bahwa mereka ternyata banyak memerlukan pertolongan.
Ambillah contoh seorang olahragawan yang kamu anggap pahlawan tinggalkanlah ia di rimba bersama seseorang yang sudah terlatih dalam berkemah. Kemudian lihatlah siapa yang dapat menolong dirinya sendiri. Ketangkasan-ketangkasan hebat yang dimiliki olahragawan itu itu bukan suatu yang berguna baginya di sana. Ia hanya "seorang yang tak tahu jalan".


(ditulis dari SCOUTING FOR BOYS)

Apakah Pramuka Itu?

Saya kira setiap anak laki-laki ingin berbakti kepada tanah airnya. Menjadi pramuka/pandu merupakan suatu cara yang paling tepat untuk merealisasikannya. Seorang pengintai dalam ketentaraan pada umumnya adalah seorang prajurit yang terpilih karena keberanian dan kepandaiannya. Para prajurit itu pergi ke medan pertempuran untuk menyelidiki musuh serta melaporkannya kepada komandan tentang keadaan dan situasi musuh.

Di samping para pengintai dalam peperangan ada juga para pandu perdamaian, yaitu orang yang pada masa damai melaksanakan pekerjaan yang memerlukan keberanian, keterampilan maupun akal. Mereka adalah para perintis dunia.
Para perintis dan para pemburu dari Amerika Utara, para koloni di Amerika Selatan, para pemburu dari Afrika Tengah, para penyelidik dan para penyebar agama di seluruh Asia dan daerah yang belum pernah dikunjungi manusia, para koloni dan para gembala Australia, para polisi di Barat laut Kanada dan Afrika Selatan. Mereka semua adalah pandu perdamaian. Dalam arti sebenarnya, mereka adalah laki-laki sejati dan ahli dalam keterampilan kepramukaan.
Mereka tahu bagaimana cara hidup di dalam rimba. Mereka dapat menemukan jalan serta dapat membaca arti dari tanda-tanda dan bekas-bekas jejak kaki. Karena jauh dari dokter, mereka tahu bagaimana menjaga kesehatan. Mereka kuat, berani dan sanggup menghadapi bahaya serta mempunyai sifat suka menolong. Mereka biasa hidup mandiri dan membela tanah airnya dengan tidak ragu-ragu. Mereka rela berkorban untuk melaksanakan tugas mulia itu.
mereka mengorbankan segalanya, termasuk keinginan dan kesenangan pribadinya supaya dapat menyelesaikan tugasnya. Mereka melaksanakan semuanya itu bukan untuk kesenangan mereka pribadi tetapi merupakan tugas yang harus dikerjakan dengan sebaik-baiknya.
Hidup sebagai seorang perintis adalah hidup yang indah, namun hidup yang demikian itu tidak datang secara mendadak tetapi harus dalam kehidupannya adalah mereka yang belajar kepramukaan pada saat mereka masih muda.
Memandu juga sangat berguna untuk segala kehidupan yang kamu inginkan, karena dengan memandu seseorang dapat belajar tentang keprajuritan yang diperlakukan di medan perang ataupun untuk kehidupan bisnis di kota besar. Bahkan juga berguna bagi seseorang yang bekerja bidang ilmu pengetahuan, mengetahui sesuau tentang udara, cahaya dan lain-lain. Betapa perlunya bagi seorang dokter atau ahli bedah memperhatikan tanda-tanda yang sekecil apapun seperti yang dilakukan oleh seorang pramuka dan tahu artinya!
Aku (bp) akan memperlihatkan kepadamu, bagaimana kamu dapat mempelajari ketrampilan kepramukaanmu untuk dirimu sendiri, dan bagaimana mempraktekkannya di dalam kehidupanmu sendiri.
Kamu dapat mempelajari semua itu jika kamu bergabung menjadi anggota Gerakan Pramuka.

(ditulis dari SCOUTING FOR BOYS)

Entri Populer